Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belum Pikirkan Soal Anak Masuk Bioskop, Pengusaha: Penonton Dewasa Cuma 5 Orang

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Bioskop. shutterstock.com
Ilustrasi Bioskop. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) belum memikirkan opsi membuka bioskop untuk anak di bawah usia 12 tahun.

Ketua Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafruddin mengatakan alasannya karena tingkat pengunjung bioskop yang tidak menunjukkan tren positif sejak dibuka pada 16 September 2021 dan masih tergolong sepi.

“Sementara ini belum terpikirkan juga akan dibuka [untuk anak] karena untuk pengunjung dewasa saja masih banyak yang terkendala sehingga masih harus dilakukan evaluasi,” kata Djonny, Selasa, 21 September 2021.

Dia mengakui bahwa pada Oktober 2021 sejumlah film yang ditujukan untuk anak mulai bermunculan di bioskop. Namun, hal tersebut belum bisa menjadi katalis untuk meningkatkan jumlah penonton ke depan.

Film animasi anak berjudul Nussa produksi Visinema dan studio animasi The Little Giantz dikabarkan akan mulai tayang di bioskop pada 14 Oktober 2021.

“Kami masih menunggu kebijakan atau upaya apa yang akan dilakukan selanjutnya oleh pemerintah, karena pada Oktober 2021 film anak-anak sudah mulai tayang di Bioskop dan semoga mereka [anak-anak] dapat izin masuk [Bioskop],” ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

1 jam lalu

Kepala KPPBC TMP A Purwakarta, Rahmady Effendi Hutahaean. Dok Bea Cukai Purwakarta
Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

Istri eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean membantah apabila dia pernah mengintimidasi Wijanto Tirtasana, bekas kongsi bisnisnya.


PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

1 jam lalu

Pengesahan Resolusi PBB mengenai Penanganan Anak yang Terasosiasi dengan Kelompok Teroris yang diajukan Indonesia pada Pertemuan ke-33 Komisi Pencegahan Kejahatan dan Peradilan Pidana (CCPCJ) yang berlangsung pada 13-17 Mei 2024, di Wina, Austria. sumber: dokumen KBRI Wina
PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

PBB melalui UNODC mengesahkan resolusi yang diajukan Indonesia mengenai penanganan anak yang terasosiasi dengan kelompok teroris.


Serba-serbi Film Horor Do You See What I See

19 jam lalu

Do You See What I See. Istimewa
Serba-serbi Film Horor Do You See What I See

Film Do You See What I See adaptasi podcast horor populer episode ke-64 yang berjudul First Love


Google Rilis Fitur Find My Device Terbaru, Ponsel Android Hilang Semakin Mudah Ditemukan

21 jam lalu

Google Find My Device
Google Rilis Fitur Find My Device Terbaru, Ponsel Android Hilang Semakin Mudah Ditemukan

Google mengumumkan peningkatan fitur Find My Device untuk melacak perangkat Android. Diklaim lebih akurat dibanding sistem sebelumnya.


Sinopsis Do You See What I See, Film Horor yang Diadaptasi dari Podcast

22 jam lalu

Do You See What I See. Istimewa
Sinopsis Do You See What I See, Film Horor yang Diadaptasi dari Podcast

Film horor Do You See What I See sudah tayang di bioskop pada 16 Mei 2024


Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

22 jam lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

Mengatasi anak kecanduan gawai dapat dimulai dari orang tua yang menjadi teladan dengan membatasi penggunaan gawai.


Sony Xperia 10 VI Resmi Dirilis Secara Global, Ini Spesifikasinya

1 hari lalu

Logo Sony.  REUTERS/Yuya Shino
Sony Xperia 10 VI Resmi Dirilis Secara Global, Ini Spesifikasinya

Sony Xperia 10 VI menggunakan chipset Snapdragon 6 Gen 1.


Ini Spesifikasi Ponsel iQOO Neo 9S Pro yang akan Diluncurkan di China pada 20 Mei 2024

1 hari lalu

Robiat Fahlevie, Social Media & Community Manager dan Praditya Andika, Senior Product Manager iQOO Indonesia memperlihatkan 2 varian warna dari iQOO 11 5G. Ini adalah ponsel iQOO pertama yang akan hadir di Indonesia. Foto: Maria Fransisca Lahur
Ini Spesifikasi Ponsel iQOO Neo 9S Pro yang akan Diluncurkan di China pada 20 Mei 2024

Ponsel iQOO Neo 9S Pro akan memiliki layar AMOLED 6,78 inci dengan refresh rate 144Hz, resolusi 1,5K, dan dukungan HDR10+.


Sinopsis Tarot, Film Horor Terbaru Tayang di Bioskop Indonesia

1 hari lalu

Film Tarot. tarotmovie.com
Sinopsis Tarot, Film Horor Terbaru Tayang di Bioskop Indonesia

Film Tarot tayang di bioskop Indonesia pada Rabu, 15 Mei 2024


Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

1 hari lalu

Anak-anak berkebutuhan khusus bergembira bersama dalam pentas dongeng musikal di ajang Jakarta Fair 2023 di Arena JIEXPO, Kemayoran, Jakarta, Senin 3 Juli 2023. Pentas ini diadakan oleh Corporate Social Responsibility Jakarta International Expo yang bertujuan untuk berbagi keceriaan dan berbagi hadiah bersama sejumlah Sekolah Luar Biasa (SLB), komunitas disabilitas, dan anak-anak berkebutuhan khusus. TEMPO/ Gunawan Wicaksono
Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

Sensitivitas orang tua dan pengelola fasilitas berpengaruh pada keamanan dan keselamatan anak berkebutuhan khusus saat beraktivitas di tempat umum.